Tips Memilih Kemeja yang Bagus

Cumprase – Kemeja merupakan salah satu fashion yang sering digunakan oleh para pria pada acara seminar dan formal. Kemeja juga bisa digunakan untuk acara apapun. Jika ingin mendapatkan kaos yang berkualitas, cek konveksi seragam, kini Anda bisa memanfaatkannya agar mengalir secara merata di masyarakat.

Anda pasti pernah memakai kemeja yang disebut kemeja. ketika kamu masih sekolah, kamu memakai baju sekolah, kemudian ketika kamu besar nanti kamu memakai baju kerja. Hal ini dikarenakan kemeja merupakan salah satu jenis pakaian formal yang dibutuhkan oleh banyak orang di berbagai daerah. Nah, jika Anda ingin membeli kaos atau bikin kaos di Bandung ada baiknya memperhatikan beberapa tips memilih bahan kaos futsal printing agar awet.

Jenis bahan dalam pembuatan kemeja

1. Cotton Bangkok

Bahan katun bangkok ini memiliki bahan yang agak kasar dan tipis bahkan bisa transparan. Kapas dari Bangkok umumnya digunakan untuk membuat kemeja dan blus wanita

2. Katun sutra sutra

Katun sutra sutra mengandung kombinasi kain sutra yang diperoleh dari kapas biasa dan kokon ulat sutera. Kemeja yang terbuat dari bahan ini memiliki tekstur yang licin, licin, dan permukaan yang mengkilap. Jauh lebih awet dan tidak mudah kusut. Namun kemeja dengan bahan ini biasanya lebih mahal karena kualitas bahannya yang bagus.

3. Kemeja jeans

Bahan denim sangat nyaman dan cukup digemari masyarakat umum. Dulu denim hanya digunakan untuk jeans dan jaket, sekarang denim digunakan untuk kemeja bahkan gaun. Denim untuk kemeja jasa bikin logo tentunya berbeda dengan bahan yang digunakan untuk jeans dan jaket. Pada kemeja denim, bahannya sangat tipis. Inilah mengapa kemeja jauh lebih nyaman dipakai.

4. Bahan flanel

Bahan ini berasal dari wol tebal yang tidak cocok untuk kemeja. Tekstur bahan yang kasar dapat mengganggu pengguna. Karena kondisi tersebut, kemeja flanel lebih sering digunakan sebagai pakaian luar.

5. Kain akrilik

Umumnya kain jenis ini digunakan untuk membuat kemeja pria. Kain ini memiliki tekstur yang halus, tetapi terkadang menjadi berbulu setelah lama dicuci. Dalam pembuatan kaos, bahan ini bisa dipadukan dengan bahan lain, seperti kulit.

6. Kemeja dengan lengan pendek

Seseorang yang menyukai kemeja lengan pendek biasanya adalah tipe orang yang tidak bisa tenang, ingin cepat, dan tidak suka penundaan. Orang yang suka kaos lengan pendek biasanya tidak suka percakapan yang ribet dan selalu ada, tapi mereka memperhatikan semuanya secara detail.

7. Kapas buatan

Kain ini memiliki tekstur yang licin dan mungkin memiliki efek “jatuh” pada kemeja. Kemeja katun tiruan lebih dingin dipakai dan bisa menyerap keringat. Berkat bahan ini, kemeja tidak mudah melar, kusut, dan kusut.

8. Katun satin jepang

Umumnya kapas Jepang disebut kapas import, yang didatangkan langsung dari Jepang. Kaos ini memiliki tekstur yang adem dan lembut saat dikenakan. Selain bahan katun satin jepang, ada juga bahan katun satin korea

9. Baju bor

Kain bor atau pemintalan adalah kain katun atau poliester. Ini adalah kain tipis pilihan untuk dibor untuk produksi kemeja. Beberapa kain drill yang dikenal adalah American Drill dan Japan Drill. Keduanya memiliki tekstur yang padat seperti jeans, sehingga meski dikenal tidak cocok untuk dijadikan kemeja di Indonesia.

10. Kain Chambray

Kain ini memiliki tampilan fisik seperti denim, tetapi teksturnya jauh lebih lembut dan lembut. Kain Chambray terbuat dari serat alami yaitu kapas. Kelembutan ini merupakan salah satu jenis bahan yang sangat populer untuk pembuatan kemeja. Permukaan kain Chambray ini lembut, sehingga saat dikenakan akan terasa nyaman. Apalagi bagi Anda yang tinggal di daerah dengan suhu panas.